FIQIH IMAM DAN KHATIB
FIQIH IMAM DAN KHOTIB
Oleh Abdul Qohar Ismail, MHI
Syarat-Syarat
Keabsahan Sholat Berjama'ah
Berkaitan dengan
keabsahan sholat berjama'ah ada dua kategori syarat yang harus terpenuhi, yaitu
syarat yang wajib dipenuhi oleh Imam dan syarat yang harus dipenuhi oleh Ma'mum
Syarat-syarat
yang wajib dipenuhi Imam supaya sah bermakmum kepadanya.
- Imam
sholatnya sah dalam keyakinan ma'mum
- Imam
sholatnya sah dalam madzhabnya ma'mum
- Sholatnya Imam bukan sholat yang
wajib 'iadah (mengulangi sholat)
- Orang yang dijadikan Imam bukan orang
yang ternyata sedang bermakmum kepada Imam yang lain
- Imam bukan orang yang Ummi
§ Imam bukan orang
yang lebih rendah/kurang dari pada makmum.
Syarat-syarat
yang dituntut dari makmum supaya bermakmumnya dihukumi sah
- Makmum tidak boleh mendahului Imam
dalam tempatnya
- Mengetahui perpindahan gerakan Imam,
dengan menyaksikan imam langsung, atau menyaksikan sebagian shoff, atau
mendengar suara Muballig
- Berkumpulnya makmum bersama Imam
dalam satu tempat
- Niat menjadi makmum
- Sesuainya gerakan sholat makmum dan
imam dalam gerakan-gerakan yang dzohir.
- Menyesuaikan dengan Imam dalam kesunahan
yang dianggap jelek jika berbeda
- Mutaba'ah , mengikuti Imam
Syarat-Syarat
Wajibnya Sholat Jum'at
1. Islam,
Baligh, berakal,
2. Merdeka
secara sempurna
3. Laki-
laki
4. Sehat
5. Bermukim
6. Mendengar
adzan
Syarat-Syarat
Keabsahan Sholat Jum'at
1. Sholat
Jum'at dan khotbahnya dilakukan diwaktu dzuhur
2. Dilakukan
di komplek tempat tinggal para jama'ah yang mengesahkan jum'atan
3. Tidak
didahului dengan sholat jumat yang lain ditempat tersebut
4. Dilakukan
dengan berjama'ah
5. Adanya
dua khotbah sebelum sholat yang khotib duduk diantara keduanya
Syarat- syarat
khutbah
1. Terpenuhinya
jumlah (40 ) yang merupakan ketentuan sahnya sholat jum'ah
2. dilakukan
pada waktu dzuhur dan sebelum sholat jum'at
3. Khotib
harus suci dari hadas besar dan kecil
4. Khotib
harus bersih dari najis dalam pakian, badan dan tempat
5. Khotib
harus menutup aurat,
6. Berdiri
ketika mampu
7. Memperdengarkan
khotbahnya kepada jama'ah/bilangan 40 jama'ah yang mengesahkan sholat
jum'at
8. Menggunakan
bahasa arab
9. Berkesinambungan
10. Duduk
diantara dua khutbah
Rukun- Rukun
Khotbah
1. Membaca
hamdalah
2. Membaca
sholawat atas Nabi, dan disunahkan sholawat kepada keluarga dan
sahabat Nabi
3. Berwasiat
untuk bertaqwa
4. Membaca
ayat Alquran
5. Berdoa
untuk orang-orang Muslim
Sunah- Sunah
Khotbah
1. dilakukan
di mimbar
2. Hendaknya
khutbah itu fasih, mudah difahami, dan sedang, tidak terlalu panjang dan tidak
terlalu pendek
3. Hendaknya
khotib bersandar/memegang tongkat atau semisalnya, dengan tangan kiri, dan
memegang mimbar dengan tangan kanannya
4. Membaca
surat al jum'ah dalam rekaat pertama dan surat al Munafiqun dalam rekaat yang
kedua, atau membaca surat al A'la dan surat al Ghosiyah pada rekaat yang kedua,
dan membacanya dengan jahr (bersuara)
Perbedaan
Khutbah Jum'at Dengan Khutbah 'Id
1. Waktu
Pelaksanaan Khutbah
2. Bilangan
Khutbah
3. Duduk
Di Antara Dua Khutbah
4. Sucinya
Khotib
5. Khatib
Berkhutbah dengan Berdiri
0 Response to "FIQIH IMAM DAN KHATIB"
Posting Komentar